Kapolri Mutasi 8 Kapolda


DETIKTIMES JAKARTA – Kapolri Jenderal Idham Azis meditasi jabatan Perwira Tinggi (PATI). Ada 8 Kapolda yang dimutasi jabatannya.

Mutasi itu tertuang dalam Surat Telegram Nomor: ST/2247/VII/KEP./2020 dan surat telegram yang lain, bernomor ST/2248/VII/KEP./2020, yang terbit pada Senin (3/8/2020). Surat itu ditandatangani atas nama Kapolri, oleh Asisten SDM Kapolri Irjen Sutrisno Yudi Hermawan.

“(Mutasi dalam rangka) Penyegaran organisasi,” ujar Kadiv Humas Polri Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono, Selasa (4/8/2020).

Dalam surat tersebut tertuang jabatan Kapolda Kalimantan Timur (Kaltim) akan ditinggalkan Irjen Muktiono. Dia dipromosikan menjadi Kepala Divisi Teknologi Informasi dan Komunikasi Polri. Jabatan Kapolda Kaltim akan diisi oleh Irjen Herry Rudolf yang sebelumnya menjabat sebagai Asops Kapolri.

Kemudian jabatan Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara) akan ditinggalkan Irjen Indrajid. Dia dimutasi menjadi Analisis Kebijakan Utama Baharkam Polri. Jabatan Kapolda Kaltara akan diisi Irjen Bambang Kristiono yang sebelumnya menjabat sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Sabhara Baharkam Polri.

Lalu jabatan Kapolda Sulawesi Utara (Sulut) akan ditinggalkan Irjen Royke Lumowa yang kini menjadi Analis Kebijakan Utama Lemdiklat Polri. Irjen Z Panca Putra akan mengisi jabatan sebagai Kapolda Sulut.

Selanjutnya, jabatan Kapolda Sulawesi Tenggara (Sultra) akan ditinggalkan oleh Irjen Merdisyam. Dia akan menjabat sebagai Kapolda Sulawesi Selatan (Sulsel). Dia menggantikan Irjen Mas Guntur Laupe yang kini menjabat sebagai Widyaiswara Kepolisian Utama Tk I Sespim Lemdiklat Polri.

Sementara Kapolda Sultra akan dijabat oleh Brigjen Yan Sultra Indrajaya yang sebelumnya menjabat sebagai Wakapolda Sultra. Posisi Wakapolda Sultra kini diisi oleh Brigjen Waris Adono.

Kemudian, jabatan Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng) akan ditinggalkan oleh Irjen Syafril Nursal yang dimutasi menjadi Analis Kebijakan Utama Lemdiklat Polri. Posisi Kapolda Sulteng akan diisi oleh Brigjen Abdul Rahman Baso.

Jabatan Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT) akan ditinggalkan Irjen Hamidin yang kini menjabat sebagai Analis Kebijakan Utama Itwasum Polri. Irjen Lotharia Latif kini menjabat sebagai Kapolda NTT.

Terakhir, jabatan Kapolda Gorontalo akan ditinggalkan Irjen Adnas yang kini menjabat sebagai Widyaiswara Utama Sespim Lemdiklat Polri. Brigjen Akhmad Widyagus akan diangkat sebagai Kapolda Gorontalo.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel